Jadi Kontroversi, Wanita Ini Mengaku Awet Muda Pakai Masker Wajah dari Darah Haid

 Jakarta Seorang wanita mengeklaim sudah mendapati langkah untuk jaga kulitnya masih tetap lembut dan tahan lama muda yaitu dengan memakai darah haidnya sendiri sebagai masker muka. Mimi Boliviana, 33, mulai menyempatkan lebih beberapa waktu di harinya untuk perawatan diri sesudah pisah dengan kekasihnya.  Agen Slot Terpercaya



Dan saat diperjalanan penemuan kecantikannya, mode itu dikenalkan dengan gagasan masker muka darah menstruasi oleh influencer sosial media yang lain yang coba trend tidak konservatif. Trend itu dikenali sebagai masker menstruasi yang memakai darah menstruasi untuk diri sendiri.

Bagaimana Cara Memilih Situs Slot Online Terbaik

Mimi saat ini mengeklaim jika masker ini ialah sisi dari kegiatan rutin perawatan kulitnya, dan ia jalani proses implementasi muka seringkali sepanjang tiap transisi.


Mode yang mempunyai lebih dari 358.000 penganut di account Instagram-nya, @mimizinhaofficial - memperjelas jika masker terseut sudah menolong jaga kulitnya kelihatan "terhidrasi dan diremajakan", dan ia bahkan juga mengeklaim darahnya tidak bau - sepanjang ia mengawasinya makanannya pada diet sehat.


Ia mengeklaim: "Itu bagus untuk selalu muda. Setiap saya melakukan, kelihatannya saya mempunyai kulit bayi. Saya betul-betul terhidrasi dan diremajakan."


"Saya umumnya memoleskan masker seringkali sepanjang transisi, memakai kuas. Saya mengumpulkannya lewat cangkir pengumpul dan mengencerkannya dengan sedikit air yang disaring." Sekarang ini, tidak terdapat bukti ilmiah yang memberikan dukungan ide memakai darah menstruasi sebagai masker muka. Menurut service perawatan menstruasi Yoppie, diprediksi darah menstruasi dapat memiliki kandungan sel punca, tapi ini "masih dipermasalahkan".


Tetapi, darah kaya gizi seperti seng, tembaga, dan magnesium, tapi banyak cream muka biasa memakai beberapa bahan ini untuk menolong menghidrasi dan merevitalisasi kulit yang terlihat capek.


Ada pula kekuatiran mengenai keamanan pemakaian darah di kulit Anda, karena darah cuma steril saat ada dalam kandungan - dan karenanya bisa tercemar bakteri di saat Anda memoleskannya ke muka Anda.


Jennifer Vickers, seorang dokter kulit di Sanova Dermatology, menjelaskan ke Cosmopolitan: "Berdasar teori, darah menstruasi banyak memiliki manfaat yang berguna untuk kulit, seperti karakter anti-inflamasi dan sel induk, tapi tidak terdapat bukti ilmiah sekarang ini yang memberikan dukungan pemakaian darah haid sebagai masker."

Komentar

Postingan populer dari blog ini

How to Develop an Unstoppable Freestyle Kick

Kim said before a toast at a state dinner with Putin that he is “certain that the Russian people and its military will emerge victorious in the fight to punish the evil forces that ambitiously pursues hegemony and expansion.”

maintain personal levels of prosperity in this new world